Kesenjangan Bakat, Adopsi AI & Musim Dingin Startup Asia Tenggara, Subsidi Tiongkok & Perpecahan Sequoia - E626
Ekuitas swasta versus modal ventura, modal ventura tumbuh dari kelas ekuitas swasta. Kalau dipikir-pikir, ada ekuitas publik, ada ekuitas swasta, dan ekuitas swasta adalah kendaraan swasta yang mendanai perusahaan swasta. Modal ventura adalah bagian khusus dari ekuitas swasta. Dari perspektif media, liputan cenderung berfokus pada modal ventura karena ekuitas swasta membeli bisnis yang stabil dan matang yang telah dibangun, sedangkan modal ventura lebih menarik untuk ditulis. Ada pendiri heroik yang memberi tahu Anda bahwa semua orang akan segera menikah dengan AI. Jangan khawatir, nikmati saja, itu baik untuk Anda. Ada juga banyak kisah kegagalan startup yang menarik untuk 19 dari 20 startup, yang jauh lebih menarik dibandingkan dengan beberapa dana ekuitas swasta yang membeli Toys R Us dan memaksimalkan keuntungan darinya. Saya pikir ada komponen paparan media yang berbeda." - Jeremy Au, Pembawa Acara BRAVE Southeast Asia Tech Podcast
India dan Asia Tenggara masih berjuang karena bahasa kita berbeda. Bahasa Inggris tidak sama dengan Bahasa Thailand, Vietnam, atau Filipina. Bahasa Inggris terdisagregasi—bahasa yang berbeda, materi yang terdisagregasi, ukuran pasar dan aplikasi yang terdisagregasi, serta PDB per kapita yang terdisagregasi. Hal ini membuat pelatihan AI setiap hari menjadi sangat sulit. AI Tiongkok dilatih oleh lebih dari satu miliar orang di Tiongkok, dan orang Amerika, yang jumlahnya 300 juta orang, melatih AI Amerika bersama dengan orang-orang berpendidikan Barat. Jadi, sebenarnya sulit untuk membangun perusahaan AI murni dari Singapura secara struktural. - Jeremy Au, Pembawa Acara BRAVE Southeast Asia Tech Podcast
Jeremy Au mengeksplorasi bagaimana talenta, kebijakan, dan arus modal membentuk ekosistem startup di Asia Tenggara, India, dan Tiongkok. Diskusi tersebut membahas kekuatan dan kelemahan talenta di berbagai negara, peran kebijakan industri dan subsidi pemerintah, tantangan membangun model bahasa berskala besar di luar AS dan Tiongkok, serta dampak ketegangan geopolitik AS-Tiongkok terhadap arus modal ventura.